Nessie Judge dikecam netizen Jepang karena menggunakan foto Junko Furuta sebagai properti konten

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pembuat konten YouTube asal Indonesia, Nessi Judge, menjadi sorotan setelah unggahannya di media sosial menuai kritik dari netizen Jepang.

Dalam salah satu video terbarunya, Nessie terlihat memperlihatkan foto Junko Furuta – korban kejahatan brutal yang terjadi di Jepang pada tahun 1988 – sebagai bagian dari latar belakang konten videonya.

Pada akhir Oktober 2025, Nessie mengunggah video bertema Halloween ke saluran YouTube-nya yang berjudul “NCT DREAM in #NERROR HORROR Experience Story!” Dalam video tersebut, Nessie santai ngobrol dengan beberapa member NCT DREAM, membahas kisah horor dan pengalaman yang mereka lalui.

Video tersebut menjadi viral dan banyak ditonton, bahkan menarik perhatian netizen Jepang. Namun, sorotan publik tertuju pada salah satu properti yang muncul dalam video tersebut – foto mendiang Junko Furuta, korban kejahatan brutal yang mengguncang Jepang pada akhir tahun 1980-an. Banyak netizen Jepang yang menilai penggunaan foto tersebut merupakan tindakan yang tidak pantas.

Nama Junko Furuta dikenal luas di Jepang sebagai simbol tragedi kemanusiaan. Ia adalah seorang remaja berusia 17 tahun yang diculik, disiksa dan dibunuh secara brutal oleh sekelompok remaja pada tahun 1988. Kasusnya meninggalkan trauma mendalam di masyarakat Jepang. Oleh karena itu, penggunaan foto Furuta dalam konteks hiburan dianggap sebagai bentuk ketidakpekaan terhadap penderitaan korban.

Usai videonya viral, sejumlah netizen Jepang mengecam keras tindakan Nessie Judge. Beberapa pihak menilai dia tidak menghormati para korban dan tidak memahami konteks budaya serta luka sejarah yang masih membekas di Jepang.

Di sisi lain, banyak juga netizen Indonesia yang menyoroti kasus ini. Ada yang menyayangkan kecerobohan Nessie, namun ada juga yang membelanya karena percaya bahwa kesalahan tersebut kemungkinan besar tidak disengaja.

BACA JUGA

Mendadak Menikah, Ini Profil Lengkap Nessie Judge

Pengadilan Agama mengungkap pembatasan kebocoran perceraian artis

Menanggapi kontroversi tersebut, Nessie Judge akhirnya memberikan klarifikasi melalui unggahan Instagram Story. Ia mengakui penggunaan foto tersebut merupakan kesalahan yang tidak disengaja dan meminta maaf kepada masyarakat.

“Jangan khawatir, videonya akan diputar kembali. Kami mendengarkan masukan, memahami kekhawatiran yang disampaikan, meminta maaf dan memutuskan untuk segera mengambil tindakan. Video sedang dalam proses edit ulang. Saya sangat mengapresiasi masukan yang membangun. Terima kasih dan maaf atas ketidaknyamanan ini,” tulis Nessi.

Nessi pun membenarkan bahwa video yang menampilkan foto tersebut telah dihapus dari semua platform digital. Ia berjanji akan lebih berhati-hati dan memperkuat proses penelitian timnya sebelum menyiarkan konten di kemudian hari.

Sejauh ini perdebatan antara netizen Indonesia dan Jepang terus berlanjut. Nama Nessie Judge bahkan sempat menduduki posisi trending topik di platform X dengan lebih dari 15 ribu tweet yang membahas kasus tersebut.

(Vischae Leonite/A UNLA)